Selasa, November 4

Fatimah Zahra dan Hari-Hari Fatimiyah

Fatimah, putri Nabi Muhammad yang dijuluki Zahra, adalah istri Ali bin Abi Thalib serta ibu dari Hasan dan Husain. Ia merupakan satu-satunya anak Nabi Muhammad yang masih hidup hingga dewasa. Menurut sumber sejarah, Fatimah Zahra wafat pada usia 18 tahun. Namun, terdapat perbedaan pendapat mengenai tanggal pasti wafatnya. Beberapa sumber menyebutkan bahwa ia wafat enam bulan setelah meninggalnya Nabi Muhammad, sementara sumber lain menyatakan bahwa ia wafat 30 atau 35 hari setelah wafatnya ayahandanya. Ada pula sumber lain yang menyebutkan tanggal berbeda untuk peristiwa syahadatnya. Saat ini, dua tanggal diperingati sebagai hari wafatnya Fatimah Zahra, dan periode antara kedua tanggal tersebut dikenal sebagai Hari-Hari Fatimiyah. Selama enam hari dalam periode ini, umat Islam di seluruh dunia mengenang dan berduka atas wafatnya Fatimah Zahra. Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang Hari-Hari Fatimiyah yang penuh makna, ikuti artikel ini hingga akhir.

Apa Itu Hari-Hari Fatimiyah?

Hari-Hari Fatimiyah adalah periode ketika umat Syiah mengenang dan berduka atas syahadatnya Fatimah Zahra. Karena terdapat dua tanggal yang disebutkan dalam riwayat Syiah terkait wafatnya Fatimah Zahra, maka periode antara tanggal-tanggal tersebut, yaitu dari 13 Jumadil Awal hingga 3 Jumadil Akhir, disebut sebagai Hari-Hari Fatimiyah. Total ada enam hari peringatan, yang terbagi menjadi tiga hari pada bulan Jumadil Awal (Fatimiyah Pertama, 13-15 Jumadil Awal) dan tiga hari pada bulan Jumadil Akhir (Fatimiyah Kedua, 3-5 Jumadil Akhir). Pada hari-hari ini, umat Syiah di seluruh dunia mengadakan upacara peringatan untuk mengenang penderitaan dan keutamaan Fatimah Zahra, putri Nabi Muhammad.

Kapan Hari-Hari Fatimiyah Dimulai?

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Fatimiyah Pertama diperingati dari tanggal 13 hingga 15 Jumadil Awal, sedangkan Fatimiyah Kedua diperingati dari tanggal 3 hingga 5 Jumadil Akhir. Selama enam hari ini, umat Islam di seluruh dunia mengadakan upacara peringatan untuk mengenang Fatimah, putri Nabi Muhammad SAW. Melalui peringatan ini, mereka mempelajari lebih dalam tentang kehidupan, cara wafat, serta ajaran-ajaran yang ditinggalkan oleh Fatimah Zahra.

[katibeh-almahdi]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Dukung Kami Dukung Kami